Soal Anak Kelas Matematika 2 SD yang marah pada Facebook

Soal Anak Kelas Matematika 2 SD yang marah pada Facebook -

Iklan

Indoberita.com - Soal Kelas Matematika 2 SD anak-anak untuk murka . Facebook jejaring sosial kembali hebohkan dengan sebuah posting di matematika bahan berkualitas 2 anak-anak sekolah dasar yang kontroversi. Ketika mata kanan adalah pertanyaan dan jawaban menibulkan debat publik.

foto ini telah menjadi skandal setelah kakaknya, Maulana Muhammad Erfas men-d0wnl0ad masalah melalui jejaring sosial Facebook. Dari semua masalah, menyalahkan 8 pertanyaan Guru matematika dan hanya dua isu yang dianggap benar. Dengan hasil ini, 2 siswa SD hanya mencetak 20.

Iklan

Melihat hasil dari saudaranya Maulana Muhammad Erfas bingung dengan hasil penilaian dan penilaian akhir dari masalah ini. Karena delapan pertanyaan yang menyalahkan guru mungkin benar-benar menjadi kenyataan. Sebagai contoh, pada edisi pertama sebagai berikut:

+ 4 + 4 + 4 4 + 4 + 4 = 4 X 6 = 24

Namun, respon siswa yang disalahkan oleh-Nya Profesor dan menganggap jawabannya adalah 4. 6 X karena guru kesempatan untuk berbicara karena jumlah 4 diulang 6 kali, jawabannya harus 6 X 4.

saudara yang merasa canggung dengan hasilnya karena hakim apakah hasil alternatif adalah sama, kemudian mencoba untuk meminta keluhan guru ia menulis tentang hal itu.

Master terhormat
maaf sebelumnya, saudara saya Habibi, yang nengajarinya melakukan pekerjaan rumah di atas.
Mom, bukanlah jawaban untuk semua Habibi benar? Apakah karena itu adalah hak terbalik sehingga jawaban Habibi Anda menyalahkan?
Dalam pandangan saya, masalahnya bukan masalah timbul Bu, misalnya 4 X 6 X 6 + 4. Hasilnya juga 24.
Terima kasih Madam , perhatian silakan. Mudah-mudahan dia bisa dipertimbangkan.

Namun, ketika masalah matematika yang menyebabkan kegemparan di dunia maya, posting pertama Erfas pada subjek yang tidak dapat ditemukan lagi. Kemungkinan besar, Erfas sudah dihapus posting bahwa masalah ini tidak akan diperpanjang

Oleh karena itu, ada status baru dan juga berisi permintaan maaf berbunyi sebagai berikut:.

maaf, saya media sosial yang mengerikan dalam beberapa hari terakhir.
hanya menegaskan kepada saya bahwa para guru. Saya juga meminta maaf sebesar-besarnya kepadanya.
lagi saya mohon, jangan ada yang menyalahkan guru karena guru mengajar sesuai dengan konsep dan buku yang ada. guru tidak bisa disalahkan, menurut pendapat saya.
Aku benar-benar menyesal atas apa yang terjadi, saya tidak ingin memperpanjang ini.
mungkin ini bisa menjadi pelajaran bagi saya pribadi dan kita semua
terima kasih

Iklan

Tweet